Ensiklik Laodato Si
Juli silam, pemimpin tertinggi umat Katolik, Paus Fransiskus, mengeluarkan ensiklik tentang lingkungan hidup. Laudato Si, demikian namanya, adalah surat edaran Paus kepada segenap uskup, rohaniwan dan umat. Judulnya dikutip dari doa puisi karya Santo Fransiskus Asisi tentang Tuhan atas penciptaan alam semesta.
Walaupun Laudato Si adalah dokumen yang dikeluarkan oleh Pemimpin tertinggi Gereja Katolik, isinya mengajak seluruh dunia untuk bersama-sama melakukan perubahan demi menjaga dan memastikan kelestarian bumi kita bersama.
Dalam dokumen ini, paus mengangkat isu soal degradasi lingkungan, ketidakadilan, kemiskinan, kelestarian kota, hingga diskusi berkesinambungan sebagai solusi.
Laudato Si diterbitkan dalam 8 bahasa, yang sayangnya Bahasa Indonesia tidak termasuk. Namun, Romo Martin Harun, OFM, akhirnya selesai menerjemahkannya dari versi bahasa Perancis. Romo Martin memberi catatan, bahwa ada kemungkinan terjemahannya jauh dari sempurna. Sementara ini Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) sedang dalam proses penerjemahan juga. Namun terjemahan yang sekarang tersedia di Rujak bisa menjadi media untuk memahami ajakan revolusioner dari Paus Fransiskus.
Selamat membaca dan semoga terinspirasi.
Mantab. Saya boleh minta terjemahan Ensiklik Laudato Si?