Sekolah Urbanis kembali dibuka
(Ibu) Kota Baru
Kota-kota Dalam dan Pasca Pandemi
Selama empat bulan terakhir, pandemik Covid-19 banyak memberikan pelajaran untuk untuk kita berpikir kritis dan berpikir ulang tentang tananan kota baru yang lebih baik. Kota baru yang tidak hanya lebih sigap menghadapi bencana atau kota lama yang dipaksa untuk beradaptasi. Kitapun kembali mempertanyakan apa itu urbanisme, yang kerap terproduksi dari kerapatan dan keberagaman hubungan serta kepadatan dan kompleksitas ekonomi, sosial dan tempat.
Namun, secara sadar mendorong kehidupan kota yang ramah terhadap ekologi dan sumber daya disekitarnya. Situasi ini banyak memberikan kita refleksi dalam segala aspek kehidupan. Dengan segala keadaan ini Rujak Center for Urban Studies tetap berkomitmen memproduksi pengetahuan dengan diadakannya seri kelas online.
Melalui program sekolah urbanis 2020, Rujak Cener for Urban Studies (RCUS) akan menyelenggarankan webinar (kelas online) pada tanggal 27 April – 7 Mei 2020. program ini akan mengajak peserta untk memahami dan merefleksikan kondisi kerentanan kota dalam menghadapi pandemik dimana peserta bersama-sama merumuskan kota baru dalam dan pasca pandemik Covid-19 dengan berbagai topik. Tentunya program ini akan sangat memberikan banyak pemahaman terhadap kita tentang kerentanan kota menghadapi bencana yang secara mendasar kita kerap lupa bahwa ada hubungan yang harus dijaga dalam kerentanan kota saat ini.
Program ini terselenggara berkat kerjasama Rujak center for Urban Studies dengan Antipode Faundation Untuk informasi lebih lanjut bisa menghubungi Angelika (0896-839-11-581) dan email di sekolahurbanis2020@gmail.com
Informasi lebih lanjut dapat dilihat dengan
Pingback: Menjadi Urbanis lewat Sekolah Urbanis